Huawei Watch D2: Pantau Kesehatan 24 Jam di Pergelangan Tanganmu!

Table of Contents

Di tengah maraknya smartwatch dengan berbagai fitur, Huawei kembali hadir dengan inovasi yang cukup mencuri perhatian. Kali ini, lewat Huawei Watch D2, mereka menawarkan sesuatu yang lebih dari sekadar notifikasi dan pelacak aktivitas. Apa itu? Fitur pemantauan tekanan darah 24 jam! Penasaran bagaimana smartwatch ini bekerja dan apakah cocok untuk kamu? Yuk, kita bahas lebih lanjut!

Desain dan Build Quality: Simpel Namun Berkelas

Dari segi tampilan, Huawei Watch D2 hadir dengan desain persegi panjang yang simpel namun tetap memberikan kesan premium. Bodinya terbuat dari material aluminium alloy yang terasa solid dan ringan di tangan. Tersedia dalam dua pilihan warna, yaitu Black dengan strap fluoro elastomer yang sporty, dan Gold dengan strap composite leather yang lebih elegan.

Yang unik dari smartwatch ini adalah bagian dalam strap-nya. Ternyata, di sana tersembunyi airbag atau kantung udara khusus yang menjadi kunci utama mekanisme pengukuran tekanan darahnya. Dengan dimensi yang pas di pergelangan tangan dan rating IP68, kamu nggak perlu khawatir saat terkena cipratan air atau debu. Di sisi kanan bodi, terdapat dua tombol fisik, termasuk rotating crown yang memudahkan navigasi menu.

Layar dan Multimedia: AMOLED yang Jernih

Huawei Watch D2 dibekali layar AMOLED berukuran 1.82 inci dengan resolusi 480 x 408 piksel. Kualitas layarnya tergolong jernih dan tajam, dengan kerapatan piksel yang cukup tinggi. Pengalaman visual saat melihat notifikasi atau data kesehatan pun terasa nyaman di mata. Sayangnya, dalam narasi tidak disebutkan secara spesifik bagaimana pengalaman multimedia seperti menonton video atau bermain game di layar ini. Namun, dengan panel AMOLED yang vibrant, seharusnya tampilan visual tetap memuaskan.

Performa: Andalkan Harmony OS yang Responsif

Untuk urusan performa, Huawei Watch D2 mengandalkan sistem operasi buatan mereka sendiri, Harmony OS 5.0. Berdasarkan ulasan, OS ini terasa mulus dan responsif saat digunakan untuk berbagai aktivitas, mulai dari navigasi menu hingga membuka aplikasi. Meskipun tidak ada informasi detail mengenai spesifikasi chipset atau RAM yang digunakan, pengalaman pengguna secara umum terasa lancar.

Untuk para gamer di luar sana, sepertinya smartwatch ini lebih fokus pada fitur kesehatan dan kebugaran dibandingkan performa gaming berat. Namun, untuk sekadar menjalankan aplikasi dan fitur-fitur bawaan, Huawei Watch D2 terasa mumpuni.

Baterai dan Pengisian Daya: Cukup Awet untuk Pemakaian Harian

Huawei Watch D2 dibekali daya tahan baterai yang cukup baik. Dalam pengujian dengan fitur ABPM aktif setiap 30 menit dan terhubung ke smartphone, baterai mampu bertahan sekitar 4 hingga 5 hari. Jika kamu mengaktifkan fitur always-on display, daya tahannya akan sedikit berkurang menjadi sekitar 2 hingga 3 hari.

Untuk pengisian daya, dibutuhkan waktu sekitar 90 menit hingga baterai terisi penuh. Secara keseluruhan, daya tahan baterai smartwatch ini tergolong standar dan cukup untuk menemani aktivitas sehari-hari, terutama bagi mereka yang fokus pada pemantauan kesehatan secara berkala.

Fitur Tambahan: Lebih dari Sekadar Tekanan Darah!

Selain fitur unggulan pemantauan tekanan darah, Huawei Watch D2 juga menawarkan berbagai fitur menarik lainnya:

  • NFC untuk kloning kartu akses
  • Built-in GPS untuk melacak aktivitas olahraga di luar ruangan
  • Rating IP68 untuk ketahanan terhadap debu dan air
  • Speaker dan mikrofon untuk menerima dan menjawab panggilan telepon
  • Balas pesan WhatsApp dengan fitur quick replies
  • Fitur Health Glance untuk memantau sembilan indikator kesehatan sekaligus
  • Kompatibel dengan smartphone Android maupun iOS melalui aplikasi Huawei Health

Harga dan Kesimpulan: Investasi Kesehatan di Pergelangan Tangan

Saat diluncurkan, Huawei Watch D2 dibanderol dengan harga kisaran Rp4.999.000. Dengan harga tersebut, kamu mendapatkan smartwatch dengan fitur pemantauan tekanan darah 24 jam yang tergolong akurat berkat teknologi airbag di dalamnya. Fitur-fitur kesehatan lengkap lainnya, desain premium, dan performa yang responsif juga menjadi nilai tambah.

Meskipun ada beberapa keterbatasan seperti tidak adanya Wi-Fi dan belum bisa membalas pesan WhatsApp dengan keyboard, Huawei Watch D2 tetap menjadi pilihan menarik, terutama bagi kamu yang peduli dengan kesehatan dan ingin memantau tekanan darah secara rutin dan mudah. Fitur Health Glance juga sangat praktis untuk mendapatkan gambaran umum kondisi kesehatan dalam waktu singkat.

Sebagai penulis, saya melihat Huawei Watch D2 sebagai inovasi yang menarik di dunia smartwatch. Fitur pemantauan tekanan darah 24 jam adalah nilai jual utama yang sulit ditemukan pada kompetitor lain. Jika kamu berusia 40 tahun ke atas atau memiliki riwayat tekanan darah tinggi, smartwatch ini bisa menjadi asisten kesehatan yang sangat berguna di pergelangan tanganmu. Namun, ingatlah selalu bahwa data yang diberikan oleh smartwatch ini hanyalah sebagai referensi, dan konsultasi dengan dokter tetap yang utama untuk diagnosis dan pengobatan medis.

Kalau kamu tertarik, cek harga dan promo terbarunya di Shopee lewat link di bawah ya!

Post a Comment